Penyair Jose Rizal Manua berorasi dan membaca sejumlah karya puisi miliknya di Pelabuhan Tanjung Priok hari ini, Rabu  (1/5). Dalam puisinya, Jose yang mengenakan pakaia hitam-hitam menyindir praktik-praktik korupsi, kolusi dan nepotisme yang sudah menggurita dan merugikan rakyat Indonesia.
[caption id="attachment_258387" align="alignnone" width="640" caption="Jose Rizal Manua di depan massa buruh pelabuhan"][/caption] Dalam acara tersebut, Jose diundang panitia May Day Pelabuhan Tanjung Priok yang hari ini juga mendeklarasikan Aliansi Pekerja Terminal Petikemas Indonesia (AP TPI), sebuah organisasi yang beranggotakan 7 serikat pekerja di Pelabuhan Tanjung Priok antara lain SPJICT, SPTPS Surabaya, SP Maritim Indonesia dan SPTKBMI.
Acara Peringatan Hari Buruh Internasional di Tanjung Priok sendiri berjalan normal dan diikuti ribuan buruh di pelabuhan tersebut. ***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H