Mohon tunggu...
Asep Kumbara
Asep Kumbara Mohon Tunggu... -

Kata Lebih Bahaya Ketimbang BOM ATOM,... #SekilasINFO :)

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Dan, PT LI Pun Masih Hutang Ke Persijap

2 Februari 2012   18:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:08 841
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Breaking News Kang Mas.. Setelah beberapa bulan membaca Kompasiana ternyata para Kakang Mas sebagian besar menghadirkan tulisan yg menarik, akurat, faktual Dan tentu berpijak pada data... Secara subyektif, sajian berita baik dimedia cetak, online maupun telepisi tentang Persija, Sapi Sulee hingga Persipura adalah bagian dari skenario mengalihkan narasi utama dalam gerakan REVOLUSI PSSI saat ini... Bagaimana tidak, narasi utama PSSI saat ini adalah Revolusi Management kelembagaan, SDM hingga infrastruktur sepak bola.. Dan tentunya dengan metode membongkar semua kebobrokan era NH yang nyaris tak memiliki visi kelembagaan Dan terjebak pada program "Penggendutan Peruut Sendiri". Fakta sejarah ini tentu menjadi anti tesa bagi entitas Revolusioner.. LAWAN!!!!
Ngemeng-ngemeng soal sejarah kelam rezim NH, ternyta tesis bahwa mereka memiliki program "Gendutisasi Perut" kian legitimit. Hal ini berpijak dari keluhan manajemen Persijap Jepara terhadap PSSI era NH terutama soal pembayaran hak siar oleh ANTIPU hingga kini.. Silahkan klik saja yaaa....
http://www.persijapjepara.com/2011/11/manajemen-bantah-gabung-isl.html?m=1

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun