Mohon tunggu...
Asep Supriatna
Asep Supriatna Mohon Tunggu... -

Inspirator Transformasi Diri | mendahsyatkan pribadi biasa jadi luar biasa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengubah Persepsi

13 Maret 2013   04:24 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:52 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sahabat, tak semua yg kita rencanakan akan berbuah nyata, ada kalanya tertunda bahkan diganti oleh Sang Maha Pencipta dg yg lebih mulia. Duka mungkin terasa, tapi itu jangan terlalu lama. Itu hanyalah tanda agar kita segera berbenah.

Ubahlah persepsi dalam hidup kita. Sulit dan mudah itu biasa. Sukses dan gagal juga lumrah. Mengapa? Karena, terkadang sulit membuat kita jadi kuat. Terkadang gagal membuat kita jadi lebih waspada. Justru saat mudah dan sukses datang bertubi membuat kita jadi sering abai dan lalai dalam diri. Mulailah #MerubahPersepsi.

Saat bisnis tak kunjung sesuai harapan, tak usah risau. Segera tersadar, yakinilah itu pengingat atas salah yg kita lakukan. Introspeksi cara lalu kembalikan segala curah tenaga. Bila karir tak jua beranjak, tak usah bersedih hati. Sadarilah, mungkin masih ada cela yg belum terhapus. Segera berbenah dan memantaskan diri tuk raih kebaikan yg lebih tinggi.

Mungkin terasa berat saat hadapi sulit. Tapi terkadang itulah cara yang Allah beri agar kita bertambah sadar dan menguatkan diri. Tak ada hebat kecuali diawali beratnya langkah, tak ada sukses kecuali dengan melewati setiap anak tangga.

Awalilah dari #MerubahPersepsi, karena langkah itu bermula dari dalam diri. Sebelum merubah yg ada di luar kita, cobalah tuk merubah yg ada dalam diri. Perubahan besar dalam diri bahkan bangsa selalu berawal dari hal sederhana tapi penting. Ya, #MerubahPersepsi.

Maka, setelah hari ini, apapun yang terjadi lihatlah sisi lain dari sudut yang lain. Jika sulit dari satu sisi, tengoklah dari sisi lain. Pasti kata lain di sana. Bila sedih di satu sisi, cobalah lirik sisi lainnya. Pasti ada kata yg lebih indah untuk kita dapatkan. Selamat menempuh perubahan diri, salam perubahan diri!

Salam Transformasi Diri,

Asep Supriatna | @asepfakhri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun