tak perlu panjang-panjang menulis keterangan atau pun penjelasan untuk judul di atas.. sebab saya percaya, pembaca kompasiana adalah manusia yang memiliki pengetahuan  yang memadai dan wawasan yang cukup luas..
hanya dengan sedikit imajinasi, judul di atas dapat dipahami dengan sangat sederhana dan logis, tanpa mengurangi sedikit pun arti TAUHID yang sudah ada.. masalahnya adalah setelah memiliki pengetahuan dan wawasan, kebanyakan manusia sedikit sekali mengembangkan imajinasinya..Â
hindari berprasangka ganjil dengan menganggap bahwa judul di atas sebagai sesuatu yang baru dan 'nyeleneh', hehe.. konsep hubungan antara makanan, minuman dan TAUHID itu, bukanlah konsep yang baru..
konsep ini sudah ada sejak lama, hanya saja konsep ini ditinggalkan oleh kelompok yang ber-TAUHID setelah agen perubahan meyakinkan kelompok tersebut  bahwa perubahan yang ditawarkan sebagai sebuah konsep yang baru dan lebih baik dari konsep yang lama..
selamat berimajinasi..Â
:)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H