Sudah berapa lama?
Sejak aku terjerat jaring masa lalu dan terlelap
Rasanya nyaman, aku tak ingin pulang
Meski kian waktu paru-paruku terbakar
Rasanya nyaman, aku tak ingin pulang--Aku tidak bisa pulang
Refleksi air memberitahuku, aku mengerikan, menjijikkan
Setiap detik kulihat dirimu, sang nelayan
Aku penasaran denganmu, kala itu kutunjukkan taringku--Kau berteriak
Dan ketika laut telah menjadi lebih tinggi dan perahumu berlabuh jangkar
Aku tetap di sini, di jaring milikmu, jaring yang kasar nan lembut
Melihatmu bergerak melompati batas pinggiran perahu
Melihatmu pulang tanpa rasa takut akan kegelapan magrib
Kau menjijikkan ya, kupikir--Tidak, kau mengagumkan
Aku tidak tahu aku ini apa, gelembung udara bilang aku monster
Bukankah kau monsternya? Aku tidak paham, tolong
Beri aku penjelasan tentang dunia ini
Mengapa air payau ini begitu nikmat? Aku tidak bisa bernafas
Mengapa jaring ikan kasar ini begitu nyaman? Aku tidak bisa bergerak
Mengapa langit malam yang gelap begitu terang? Aku tidak bisa melihat
Mengapa dunia yang kejam begitu aman? Aku tidak bisa hidup
Aku tidak bisa hidup
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H