Sejatinya kampanye seharusnya di lakukan sesuai dengan prosedur tapi pada kenyataannya di berbagai daerh masih saja banyak masyarakat yang mengeluhkan Bila terjadi banyak prilaku anarkisme pada saat kampanye. Seperti pada saat kampanye di jalan raya masih banyak anggota fanatic partai yang tidak menghiraukan keselamatan dan kenyamanan diri sendiri serta orang lain kebanyakan dari mereka kebut-kebutan sampai membuang atribut partai seperti poster dan sticker di sembarang tempat.
Prilaku yang seperti ini seharusnya jadi cermin bagi pelaku kampanye dari semua partai. Setidaknya mereka menyadari kampanye di jalanan seharusnya perlu pengawasan pihak berwajib agar prilaku anarkis yang di lakukan oleh simpatisan partai tidak terjadi di jalanan. sehingga tidak mengambil dan mengganggu hak-hak orang lain yang tidak semua setuju dengan prilaku kampanye yang kebanyakan di ikuti oleh orang-orang yang tidak sadar dengan prilaku moral yang baik dalam berkampanye, apa perlu ada pendidikan kampanye untuk setiap simpatisan partai agar mereka paham dan mengerti bila setiap kampanye seharusnya lebih merakyat dan bermartabat bukan dengan prilaku negatif, yang malah bisa mengacaukan iklim dan suana kampanye politik menjadi lebih panas dan tidak terkendali. Budayakan kampanye dengan sebaik mungkin jangan sampai gara-gara kampanye masyarakat kita terkotak-kotak karena ada yang pro dan kontra dengan kampanye yang di adakan pada masa pemilihan umum seperti ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H