Mohon tunggu...
Asad Kholilurrahman
Asad Kholilurrahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Manusia Yang Bercita Menjadi Dosen

Aku ingin mengabadikan diri dengan tulisan-tulisan, dan juga ingin terkenal dari itu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ayat-Ayat Kerinduan

15 Januari 2025   19:56 Diperbarui: 15 Januari 2025   20:01 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi, sumber foto: pixabay.com

Pelipur laraku adalah cahaya

Cahaya dari ayat itu.

Aku pernah berucap kepadamu bahwa

Ayat itu kamu yang berbentuk aksara cinta.

Ku lantunkan selalu dikala rindu

Disaat terbenamnya senja, dan

terbitnya sang fajar sampai kembali ke peraduannya.

Pelipur laraku kamu, cahaya.

Dekaplah aku dan bukalah makna-makna indahmu

agar aku mengerti akan jiwamu.

Tetaplah tersenyum karena itu yang membuatku bahagia selalu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Jalan Braga Bandung, Ketika Bebas Kendaraan!

6 bulan yang lalu
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun