Mohon tunggu...
Akhid Syahrudin Amri
Akhid Syahrudin Amri Mohon Tunggu... wiraswasta -

”Jika semua tempat adalah sekolah, setiap orang adalah guru, maka semua manusia akan belajar dari saling menghormati” (A.S. Amri)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Adzan di Tengah Ranjang

18 Agustus 2012   16:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:33 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku ingin jadi suara

yang membuat bangkit ribuan tahun lalu

meski setelahnya kita masih jadi budak

Budak bangsa bangsa sendiri

namun aku tetap jadi suara

Aku ingin jadi lantunan

Sebelum dua mata terpejam dua tubuh di ranjang

Walau sesudahnya mimpi buruk datang

tentang hari-hari yang kekurangan

aku masih menjadi lantunan

aku ingin jadi peringatan ketika kau berkecukupan

sebagian mu adalah anak yatim, fakir, terlantar

suaraku datang ketika dingin membuka hari

mengantar mu mengawali usaha-usaha suci

suaraku diantara tengah jalan sang surya

mengingatkan mu merebahkan diri dari hiruk pikuk

suaraku terdengar ketika malam menjelang kelam

membuat mu waspada akan ancaman diluar kuasa alam

(AS,Amri, Yogyakarta 24 Juli 2012)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun