Mohon tunggu...
ary sastra
ary sastra Mohon Tunggu... -

writer

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Nasehat buat Anakku

6 Januari 2010   08:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:36 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Nak..bapak pulang hanya membawa segenggam kerinduan
Tak perlu bersedih
Jangan menangis
Tidur saja
karena kita masih punya mimpi
Semoga laparnya hilang sendiri

Anakku...jika besar nanti
Bapak rela kau jadi pemimpi
Sebab profesi itu tidak akan merugikan orang lain
dan tidak akan bisa korupsi

Anakku...tersenyumlah dalam tidurmu
Biarkan dirimu hanyut bersama mimpi mimpi itu
Karena sebentar lagi kau akan jadi pemimpin

Tanjungpinang, 30 Juli 2009

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun