Mohon tunggu...
aryo Pangestu
aryo Pangestu Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

CSR pada Kampung Pisangan Desa Caringin

1 Februari 2023   22:03 Diperbarui: 1 Februari 2023   22:07 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

CSR Pada Kampung Pisangan desa caringin kecamatan cicurug sukabumi 

AGRO EDUWISATA SAUNG KAMPAS

 

AQUA merupakan perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), yang melaksanakan kegiatan bisnis salah satunya di Desa Mekarsari Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi. AQUA melaksanakan program tanggung-jawab sosial perusahaan sesuai dengan pemikiran pemimpin DANONE, Antonie Riboud tentang komitmen ganda perusahaan. Komitmen ganda adalah cara menjalankan bisnis perusahaan yang mengedepankan keseimbangan antara keberhasilan ekonomi dan kemajuan sosial. 

Desa Caringin memiliki potensi pertanian karena daya dukung alam sehingga sebagian besar masyarakatnya sekitar 54% memiliki mata pencaharian sebagai petani. Desa Caringin memiliki area lahan sawah 40 Ha dengan jenis pengairan irigasi setengah teknis.

Produk utama pertanian Desa Caringin berupa tanaman sayuran dan padi. Hanya saja sebagian besar praktik pertanian para petani baik sayuran maupun petani padi sawah saat ini bersifat konvensional yang menerapkan penggunaan input bahan-bahan kimia seperti pestisida dan pupuk kimia secara intensif yang berpotensi menimbulkan polusi atau pencemaran lingkungan pertanian baik air, udara, maupun lahan dan akhirnya berdampak pada kesehatan manusia. 

Model Regenerative Agriculture merupakan salah satu alternatif penerapan pertanian ramah lingkungan mengacu pada praktik pertanian yang mengadaptasi perubahan iklim dengan membangun kembali bahan organik tanah dan memulihkan keanekaragaman hayati lahan pertanian yang terdegradasi akibat penggunaan pupuki kimia dalam jangka waktu yang lama. 

Di tahun 2023 ini, intervensi dilakukan dengan melanjutkan praktik regenerative agriculture yang diintegrasikan dengan konsep wisata edukasi pertanian dengan nama AGRO EDUWISATA SAUNG KAMPAS yang menitikberatkan pada implementasi regenerative agriculture melalui demonstration plot (demplot) dan mendorong replikasi regenerative agriculture terhadap praktik pertanian di wilayah sekitar program. 

Selain implemestasi dalam bentuk praktik, intervensi juga dilakukan dalam bentuk edukasi dan penyebaran informasi tentang praktik regenerative agriculture kepada masyarakat petani. Selain edukasi kepada petani, juga dilakukan fasilitasi kunjungan untuk anak-anak sekolah sebagai media pembelajaran pertanian secara dini untuk menumbuhkan kecintaan pada dunia pertanian. Adanya buku panduan teknis pengembangan Agro Eduwisata Saung Kampas Berbasis Pertanian Regeneratif (Regenerative Agriculture) ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para pembaca

Program yang terdapat di tempat tersebut  "Peningkatan Taraf Hidup Petani Melalui Agribisnis dan Agro Eduwisata" . Pengembangan pertanian sehat di lahan seluas 11.800 m2 , dengan pengurangan penggunaan pupuk kimia Bantuan usaha ternak domba sebanyak 20 ekor Pengembangan pertanian sehat menjadi seluas 18.000 m2. Di program ini Mengembangkan pertanian model regenerative agriculture di lahan demplot 643 m2 di yang minim olah lahan dan tanpa pupuk serta pestisida kimia di ganti dengan menggunakan Pupuk Organik Cair (POC), Pupuk Hayati Cair, herbisida dan pestisida alami di lahan 643 m2.

Dari hasil Analisa tanah menunjukkan usaha-usaha dengan system pertanian sehat dan regenerative agriculture terbukti meningkatkan kesuburan tanah. Tak luput juga Membuka lapangan kerja baru dengan pembentukan kelompok pengelola peternakan domba sehat Sri Asih dengan penyerapan tenaga kerja baru sebanyak 15 orang 11 orang anggota kelompok tani mendapatkan tambahan penghasilan, yang tadinya hanya mendapatkan penghasilan dari hasil tani yang dirasakan masih kurang, menjadi ada tambahan penghasilan dari bantuan dikembangkannya agrobisnis berupa budidaya jamur tiram, ternak lele/nila di kolam bioflok, dan ternak kelinci. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun