Mohon tunggu...
Arya Yudistira
Arya Yudistira Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro

Sedang melakukan KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Periode 2021/2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Safety Home, Mahasiswa Undip Edukasi Penanganan Kebocoran Tabung Gas

10 Februari 2022   20:00 Diperbarui: 10 Februari 2022   20:04 569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 3 Penempelan Sticker Penanganan Kebocoran Tabung Gas Di Rumah Warga (Dokpri)

Safety Home merupakan ilmu dasar yang penting diketahui oleh setiap keluarga dalam kegiatan sehari-hari. Terlebih pada ibu-ibu yang sebagian besar sering menggunakan dapur untuk memasak dalam menyajikan makanan untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarganya. Terkadang setiap orang masih kurangnya pengetahuan apabila dihadapkan dengan situasi tanda kebocoran gas seperti munculnya bau gas dan suara mendesis. Dimana kekurangan informasi sehingga menyebabkan kepanikan dan muncul ledakan kebakarann yang dapat merugikan bagi keluarga sendiri ataupun orang lainpun dapat terkena dampak dari rumahnya. Hal kecil ini lah yang diantisipasi agar tidak menimbulkan dampak kerugian yang tidak diinginkan.

Berdasarkan data dari Jabarprov.go.id didapatkan bahwa 80% kasus kebakaran disebabkan oleh konsleting listrik. Selain konsleting listrik kebakaran juga dapat dipicu oleh kebocoran pada tabung gas. Kebakaran yang disebabkan oleh kebocoran tabung gas dapat dicegah dengan mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan pada saat terjadinya kebocoran pada tabung gas. Mulai dari apa yang perlu diketahui bagaimana ciri-ciri kebocoran tabung gas, apa yang harus dilakukan apabila mengetahui bahwa adanya kebocoran tabung gas, selama menangani kebocoran gas tidak boleh adanya api, dan tetap tenang dalam melakukan penanganan.

Minimnya pengetahuan masyarakat mengenai langkah-langkah pencegahan tersebut menyebabkan kasus kebakaran masih sering terjadi khususnya pada daerah dengan kondisi perumahan yang terlalu berdempet. Ditambah kepanikan masyarakat apabila mengetahui adanya kebocoran tabung gas.

Dalam kesempatan itu, mahasiswa KKN mengadakan sosialisasi terhadap langkah apa saja yang perlu diambil dalam penanganan kebocoran tabung gas LPG. Sosialisasi ini dilakukan pada hari Minggu, 30 Februari 2022 di lingkungan RW 21 Desa Cileunyi Kulon Kecamatan Cileunyi yang diikuti oleh warga RT 1, RT 2, dan RT 3 RW 21 Desa Cileunyi Kulon Kecamatan Cileunyi.

Gambar 2 Media Poster Dan Sticker Terkait Penanganan Kebocoran Tabung Gas (Dokpri)
Gambar 2 Media Poster Dan Sticker Terkait Penanganan Kebocoran Tabung Gas (Dokpri)
Mahasiswa melakukan sistem door to door ke setiap rumah warga dalam penyampaian edukasi terkait penanganan kebocoran tabung gas LPG dan tetap mementingkan protokol kesehatan. Mahasiswa berusaha menyampaikan materi semenarik mungkin dengan media poster yang dibuat dengan bahasa yang mudah untuk dipahami oleh warga RW 21 Desa Cileunyi Kulon dengan berbagai golongan umur. Pada penyampaian materi warga terlihat antusias terhadap materi yang diberikan dan mengapresiasi kepada kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa di lingkungan rumahnya. Mahasiswa juga menyiapkan sticker berupa langkah penanganan apabila terjadi kebocoran tabung gas yang ditempel di tempat memiliki risiko adanya kebocoran tabung gas seperti sekitar dapur rumah warga.

Harapan diadakannya sosialisasi ini adalah agar memberikan pengetahuan dasar terkait safety home khusus nya pada penanganan kebocoran tabung gas LPG bagi warga RW 21 Desa Cileunyi Kulon Kecamatan Cileunyi agar aware dan tidak merasa kebingungan apabila situasi tersebut terjadi. Sehingga dapat menurunkan risiko kebakaran yang diakibatkan oleh kelalaian manusia.

Gambar 3 Penempelan Sticker Penanganan Kebocoran Tabung Gas Di Rumah Warga (Dokpri)
Gambar 3 Penempelan Sticker Penanganan Kebocoran Tabung Gas Di Rumah Warga (Dokpri)
Penulis : Arya Yudistira

Dosen Pembimbing :Dr. Khairul Anam S.Si, M.si

Lokasi KKN : RW 21, Desa Cileunyi Kulon, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun