Pemberdayaan Keluarga Dhuafa oleh Mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP UHAMKA

Mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP UHAMKA Melakukan Pembedayaan Keluarga Dhuafa

Melalui Pemberian Modal Usaha dan Kebutuhan Pokok Ibu Suyati

Jakarta Timur, 13 Januari 2023

Menikmati kehidupan di hari tua dengan hidup yang berkecukupan merupakan harapan bagi semua orang. Namun sangat disayangkan, harapan tersebut harus pupus karena kondisi ekonomi yang kurang baik sampai pada usia yang sudah tua. Seorang wanita renta berusia 60 tahun sebagai tulang punggung keluarga, Ibu suyati bertanggungjawab atas kehidupan anak satu-satunya dan dirinya sendiri. 

Ibu suyati tinggal di kontrakan kecil yang berlokasi di Jakarta Timur, ia memiliki seorang anak berkebutuhan khusus yang saat ini menjalani kehidupannya di Pesantren. 

Suami ibu Suyati telah meninggal 9 tahun yang lalu. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membiayai anaknya yang berkebutuhan khusus, ibu Suyati berjualan kue-kue dengan berkeliling di sekitar lingkungan tempat tinggalnya. Ibu Suyati tinggal di Jalan TB Simatupang RT.012 RW.05 Kelurahan Susukan Kecamatan Ciracas Jakarta Timur.

Ibu Suyati dan Anaknya yang berkebutuhan khusus/dokpri 

Universtitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka melalui mata kuliah Kemuhammadiyahan hadir untuk melakukan pemberdayaan kepada masyarakat. Mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP UHAMKA melakukan pemberdayaan keluarga dhuafa untuk ibu Suyati. Terdapat tiga orang mahasiswa yang melakukan pemberdayaan keluarga dhuafa tersebut, yaitu Afif Dhiya Ulhaq, M. Arya Ramadhan, dan Rea Silva Khadijah Putri. Pemberdayaan yang kami lakukan untuk ibu Suyati adalah pemberdayaan kaum dhuafa melalui pemberian modal usaha dan kebutuhan pokok.  

Proses Pemberdayaan Keluarga Dhuafa/dokpri

Tujuan dari kegiatan pemberdayaan keluarga dhuafa ini adalah untuk memberdayakan keluarga dhuafa agar bisa menggerakkan roda perekonomiannya dengan lebih baik dan bisa membantu permasalahan yang terjadi di dalam kehidupan mereka.