Brayan Angulo Pesepakbola Kolombia yang Tertarik Bermain di Liga Indonesia
Yogyakarta, Indonesia - Sepakbola Indonesia memang menjadi sebuah magnet atau daya tarik bagi banyak pesepakbola hingga orang yang berkecimpung di dunia ini kulit bundar ini untuk bisa bergabung. Ya bagaimana tidak dengan total penduduk terbanyak ke 4 di dunia Indonesia adalah pasar yang sangat bagus bagi olahraga sepakbola.
Apalagi saat ini animo masyarakat Indonesia sangat bergelora dimana performa tim nasional Indonesia yang sedangbagus-bagusnya di ajang kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan kondisi tersebut tentu sepakbola Indonesia menjadi sorotan tajam pemburu berita hingga pesepakbola yang ingin merasakan atmosfer sepakbola Indonesia.
Tidak terkecuali talenta asing berbakat asal Kolombia Brayan Angulo. Ya Brayan merupakan gelandang serang asal Kolombia yang mengakui ketertarikannya untuk mencoba peruntungannya bermain di Indonesia. Brayan yang merupakan talenta agensi pemain Young Football Talents ( YFT ) ini sebelumnya sempat bermain di beberapa liga top Eropa. Seperti sebelumnya Brayan pernah merumput bersama raksasa Siprus Pafos FC yang dimiliki oleh orang Rusia Sergey Lomakin.
Bakat Brayan Angulo dicium oleh pemilik agensi pemain YFT Andrey Grushin yang juga mantan kiper Spartak Moskow dan tim nasional Rusia. Andrey yang saat itu menjaba sebagai direktur olahraga klub Siprus Pafos FC menyodorinya kontrak untuk bermain bersama Pafos FC.
Brayan Angulo yang juga pernah bermain bersama beberapa pemain top asal Kolombia seperti gelandang Zenit St Petersburg Wilmar Barios hingga kompatriotnya di Zenit Matteo Cassiera merupakan pemain yang sangat berbakat dan tentu saja bisa menjadi opsi banyak klub di Indonesia untuk direkrut. Saat bermain di Pafos FC Angulo berhasil mengoleksi banyak gol dan asist yang tentu saja bisa menjadi modalnya untuk bisa bermain di liga Indonesia.
Memang saat ini mayoritas klub di Indonesia di huni oleh banyak talenta Brasil namun dengan seiring berjalannya waktu dan memudarnya pesona sepakbola Brasil yang dibuktikan dari gagalnya tim nasional Brasil di banyak ajang internasional membuat peta persaingan sepakbola di Amerika Latin dan dunia juga berubah. Talenta dari negara tetangga Brasil seperti Kolombia dan Chile misalnya juga harus dicoba oleh banyak klub di Indonesia.
