Mohon tunggu...
Arya Pradana Budiarto
Arya Pradana Budiarto Mohon Tunggu... Dokter - Jurnalis Independent / Dokter Olahraga / Doping Control Officer / Travel Business / Lecturer

Penulis independen, menulis berdasarkan fakta dan data serta pengalaman hidup. tinggal di Rusia 🇷🇺, Swiss 🇨🇭, Arab Saudi 🇸🇦 dan Indonesia 🇮🇩 tentunya. 📩📝 aryapradanabudiarto@mail.ru

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Razzaa Fachrezi dari Timnas U20 ke Persija dan Rayo Vallecano Spanyol

3 Juli 2024   07:27 Diperbarui: 3 Juli 2024   07:29 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Razzaa Fachrezi pesepakbola Indonesia di klub Spanyol Rayo Vallecano bersama Arya Pradana Budiarto Director Business YFT ( Dokumen pribadi penulis )

Razzaa Fachrezi Pesepakbola Indonesia di Rayo Vallecano yang Senang tinggal di Madrid

Langsung dari Jakarta

Jakarta, Indonesia - Sebagai negara dengan jumlah penggemar sepakbola terbesar di dunia nama Indonesia memang menjadi satu magnet yang sangat besar. Sepakbola bagi masyarakat Indonesia memang bukan hanya sebuah cabang olahraga namun adalah sebuah kebanggaan dan juga fanatisme. Indonesia menjadi sebuah fenomena yang sudah sangat lama bahwa fanatisme menjadi salah satu kekuatan untuk membangun industri sepakbola.

Berbicara soal sepakbola Indonesia memang tidak akan pernah ada habisnya. Apalagi saat ini tim nasional Indonesia menjadi salah satu pusat perhatian dimana tim nasional Indonesia berhasil lolos ke fase berikutnya kualifikasi Piala Dunia 2026. bahkan tim nasional Indonesia menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara yang berhasil lolos ke babak berikutnya dan lolos otomatis ke putaran final Piala Asia 2027 di Arab Saudi.

Razzaa Fachrezi bersama Arya Pradana Budiarto dan keluarga ( dokumen pribadi penulis )
Razzaa Fachrezi bersama Arya Pradana Budiarto dan keluarga ( dokumen pribadi penulis )

Tentu dengan keberhasilan ini membuat nama tim nasional Indonesia menjadi naik dan membuat sepakbola Indonesia menjadi sesuatu yang sangat nikmat untuk dibicarakan. Tidak terkecuali punggawa atau pemain sepakbola Indonesia yang saat ini berkiprah di luar Indonesia atau Abroad. Ya beberapa nama pemain sepakbola Indonesia saat ini memang sedang bermain di luar negeri. Sebut saja Asnawi Mangkualam yang saat ini bermain di klub Thailand. Lalu Marselino Ferdinan yang saat ini bermain di Belgia serta ada Ronaldo Kwateh yang saat ini bermain di Turki.


Namun selain nama diatas juga ada nama Razzaa Fachrezi mantan pemain tim Indonesia dibawah usia 20 tahun yang sempat bermain bersama Marselino dan Ronaldo. Razzaa Fachrezi di musim lalu bermain untuk klub Spanyol Rayo Vallecano. Ya sejak bergabung dengan agensi ternama Young Football Talents gawangan mantan pemain Spartak Moskow Andrey Grushin impian Razzaa untuk bermain di luar negeri kesampaian juga. Tentu bergabung dengan klub seperti Rayo Vallecano menambah pengalaman bagi Razzaa Fachrezi.

Razzaa Fachrezi bersama rekannya di Rayo Vallecano Francesco Veneziano ( dokumen pribadi penulis )
Razzaa Fachrezi bersama rekannya di Rayo Vallecano Francesco Veneziano ( dokumen pribadi penulis )

Di musim perdananya bersama Rayo Vallecano pun Razzaa Fachrezi langsung bisa memberikan dampak signifikan bagi klub yang dibelanya. Bukan sekedar duduk di bangku cadangan Razzaa pun bisa bersaing untuk bisa bermain di starting XI. Bahkan hingga akhir musim Razzaa bisa membukukan koleksi 25 gol untuk timnya di divisi tercera liga Spanyol. Ekspektasi yang sangat di luar dugaan karena sebelumnya tidak ada yang menyangka Razzaa bisa melakukan hal itu terlebih di musim perdanannya bermain di luar Indonesia.

Razzaa Fachrezi bersama Francesco Veneziano rekan setimnya saat membela klubnya Rayo Vallecano ( Dokumen pribadi penulis )
Razzaa Fachrezi bersama Francesco Veneziano rekan setimnya saat membela klubnya Rayo Vallecano ( Dokumen pribadi penulis )

Ketika ditemui mantan punggawa Persija Jakarta itu mengaku sangat puas dengan apa yang sudah ia raih dan persembahkan bagi Rayo Vallecano. Tentu bukan perkara mudah selain bisa mencetak gol, Razzaa juga harus hidup mandiri dan jauh dari keluarga yang sangat ia cintai di Indonesia. Namun Razzaa mengaku sangat senang bisa hidup mandiri. Dia pun mengaku bahwa dia tidak mau melanjutkan karirnya di Indonesia. Razzaa sangat nyaman dan cinta bisa hidup di Madrid. Bahkan Razzaa mengaku bahwa ia sangat mencintai dan merindukan kota Madrid.

Razzaa Fachrezi saat diperkenalan ke publik oleh klub Spanyol Rayo Vallecano ( Dokumen Rayo Vallecano )
Razzaa Fachrezi saat diperkenalan ke publik oleh klub Spanyol Rayo Vallecano ( Dokumen Rayo Vallecano )

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun