Mohon tunggu...
Arya BayuAnggara
Arya BayuAnggara Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Menulis untuk mengingat luasnya dunia

Menyukai caffeine dan langit biru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gurun yang Berubah

24 Agustus 2023   21:00 Diperbarui: 24 Agustus 2023   21:01 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gurun

Bukan lagi lambang barbarian

Bukan lagi lambang ketertinggalan

Baca juga: Ada Yang

Bukan lagi lambang kematian

Saudi yang berbenah

Membawa peradaban ke gurun

Baca juga: Cerita Langit 48

Agar gurun 

Bisa berdaya guna

Demi menghidupkan

Baca juga: Jembatan

Jutaan bola lampu

Di Saudi

Tentu saja

Demi kenyamanan

Para peziarah

Yang mengharap

Rahmat Rabbnya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun