Mohon tunggu...
arutala penadaran
arutala penadaran Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

membaca, ,menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tim KKN Arutala IAIN Kudus Berpartisipasi pada Kegiatan PKK untuk Mewujudkan Masyarakat Sehat melalui Gerakan Literasi Kesehatan

15 September 2024   22:00 Diperbarui: 15 September 2024   22:48 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kolaborasi Mahasiswa KKN Arutala IAIN Kudus bersama ibu PKK di Rumah Moderasi/dokpri

Tim KKN Arutala IAIN Kudus Berpartisipasi pada Kegiatan PKK untuk Mewujudkan Masyarakat Sehat Melalui Gerakan Literasi Kesehatan

Mahasiswa KKN IAIN Kudus posko 062 desa Penadaran ikut berpartisipasi dalam acara pertemuan PKK di 2 dusun yakni di dusun Tegalrejo yang bertempat di rumah moderasi dan di dusun Bantengan dirumah Ibu Devi pada hari Selasa (10/09/2024). Pertemuan PKK merupakan kegiatan rutinan satu bulan sekali. Pertemuan tersebut diawali dengan pembukaan yang rangkaian acara didalamnya yaitu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars PKK lalu dilanjutkan pemberian materi dari mahasiswa KKN MB IAIN Kudus.

Pada kesempatan ini perwakilan mahasiswa KKN MB IAIN Kudus ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKK di dusun Tegalrejo dan dusun Bantengan diawali dengan memperkenalkan anggota KKN serta menyampaikan definisi literasi kesehatan dengan memahami informasi terkait kesehatan demi terciptanya kesejahteraan keluarga. Literasi kesehatan atau kemelekan kesehatan (melek kesehatan) merupakan kemampuan untuk memperoleh, membaca, memahami, dan menggunakan informasi kesehatan untuk membuat keputusan yang tepat dan mengikuti petunjuk dengan benar terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan. 

Literasi kesehatan penting untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan informasi yang benar dari sumber terpercaya mengenai isu-isu kesehatan yang berkembang. Disampaikan juga pentingnya literasi kesehatan dan dampak dari minimnya literasi kesehatan. Seorang penggerak kesejahteraan keluarga pastinya tidak boleh minim literasi kesehatan karena akan berpengaruh terhadap kesejahteraan keluarga.

Kolaborasi Mahasiswa KKN Arutala IAIN Kudus bersama ibu PKK di Dusun Bantengan/dokpri
Kolaborasi Mahasiswa KKN Arutala IAIN Kudus bersama ibu PKK di Dusun Bantengan/dokpri

Anggota KKN MB IAIN Kudus juga menyampaikan mengenai sumber sumber literasi di website yang bisa dipercaya kevalidannya. Karena tidak semua berita di media sosial bisa dipercaya kebenarannya, banyak berita kesehatan yang hanya simpang siur tanpa adanya bukti. Beberapa sumber yang bisa dipercaya yaitu website Alodokter, Hallodoc, Kemkes, Hallo Sehat dan Ayo Sehat. Di website website tersebut terdapat artikel artikel yang bisa dipastikan valid informasinya karena berasal dokter. Dalam sesi ini, ibu ibu PKK cukup antusias dalam memberikan tanggapan mengenai peningkatan literasi kesehatan.

Di dusun Tegalrejo Ibu Dina selaku ketua PKK juga memberikan penjelasan mengenai kesiapan anak sekolah. Anak yang belum cukup umur tidak usah terburu buru dimasukkan ke sekolah karena akan berpengaruh terhadap konsentrasi anak ketika belajar. Selain itu ibu Dina juga menghimbau untuk para ibu-ibu agar menasehati anak anak mereka yang bermain hingga larut malam untuk menghindari kejahatan kejahatan remaja seperti tawuran dan lain sebagainya.

Akhir acara tersampaikan harapan semoga Ibu-Ibu PKK dusun Tegalrejo, dusun Bantengan dan Mahasiswa KKN posko 062 bisa berkolaborasi dibanyak kegiatan kedepannya, acara pun ditutup dengan salam-salaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun