Mohon tunggu...
Zahir Makkaraka
Zahir Makkaraka Mohon Tunggu... Dosen - Belajar dalam segala hal

Lagi mencari guru dan tempat berguru!!!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Koloni Binatang

1 Maret 2014   10:52 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:21 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seperti anjing
Mendesus cari daging
Pun tulang tak disisa tak apa
Menguras kas negara sudah rela

Seperti babi
Mendengus berapi-api
Sikat jagung dan padi para petani
Tak punya harga diri zalimi rakyat sendiri

Seperti ular
Senang melilit dan melingkar
Remukkan tulang binatang mangsa
Serupa pejabat korup rugikan bangsa

Tak ubahnya binatang
Prilaku politisi busuk kian berkembang
Lelaku jahat pejabat korup kian mengembang
Rakyat sengsara negeri tercinta kian terbelakang

Koloni binatang
Ya...., mereka binatang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun