Mohon tunggu...
Artha Nugraha Jonar
Artha Nugraha Jonar Mohon Tunggu... Administrasi - Logistics Profesional

https://arthanugraha.com I have almost 10 years experience working at logistics industry with has several job title like Inventory Control manager, Warehouse Manager, Contract Analyst Manager, IT Manager and Business Development Manager. in my spare time, I wrote code with a variety of programming languages and technologies.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dilema Pembangunan Gudang Logistik Anambas

23 April 2016   09:34 Diperbarui: 23 April 2016   10:16 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pembangunan Gudang Logistik Anambas

Cermin tidak bijaknya pemerintah Daerah

Pada awalnya Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindag) Kabupaten Kepulauan Anambas merencanakan pembangunan gudang logistik. Tujuannya adalah agar ada tempat penimbunan sembako, sehingga lebih efisien dari sisi biaya transportasi (sumber)

Sebetulnya pembangunan gudang logistik ini sudah penuh dengan polemik. Mulai dari kontraktor yang tidak menyelesaikan proyek yang dikerjakannya (sumber), hingga akhirnya dipastikan bahwa pembangunan gudang tersebut melanggar Perda setempat (Sumber)

Inilah bentuk ketidakberpihakan pemerintah daerah terhadap kepentingan rakyat. Pertanyaan besarnya adalah, mengapa pemilihan lokasi gudang tersebut bisa diloloskan di dalam perencanaan pembangunan dan akhirnya disahkan di dalam APBD?

Proyek yang bernilai 5,4 Milyar ini tentu bukan sebuah anggaran yang kecil untuk sebuah kabupaten yang saya yakin tidak semua penduduk Indonesia tahu lokasinya.

Mesti ada pengusutan dan audit terhadap kasus ini.

Kasus ini juga bisa dijadikan cermin bagi pemerintah daerah lain dalam mengambil kebijakan. Supaya tidak ada lagi uang rakyat yang dihamburkan untuk sebuah proyek yang sia-sia.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun