Mohon tunggu...
artemis Ling
artemis Ling Mohon Tunggu... -

A free soul, seeking for happiness

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Orgasme Payudara

28 Januari 2011   07:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:06 1030
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Orgasme payudara merupakan jenis orgasme yg kurang dikenal, baik oleh pria maupun wanita. Pada umumnya orang mengenal hanya dua macam orgasme wanita yaitu orgasme klitoral dan orgasme vaginal. Orgasme klitoral dialami wanita melalui rangsangan klitoris, sedangkan orgasme vaginal diperoleh melalui penetrasi dalam liang vagina. Dua jenis orgasme ini sudah umum dikenal karena bisa dialami oleh hampir semua wanita. Orgasme payudara hanya sebagian kecil wanita saja yang mengalaminya. Dari namanya, bisa ditebak bahwa orgasme payudara diperoleh dari rangsangan pada payudara, baik yang dilakukan oleh pasangannya ataupun diri sendiri (masturbasi). Rangsangan bisa berupa remasan pada bukit payudara, maupun dengan memilin dan mempermainkan puting. Hanya wanita dengan payudara yang sensitif dan bisa menikmati rangsangan payudara yang dapat mengalami orgasme payudara. Pada mulanya saya tidak tahu adanya orgasme payudara ini. Suatu saat teman baik saya bercerita kalau dia bisa mencapai orgasme hanya dengan merangsang payudara. Saya pikir dia berbohong, namun setelah melihat bukti dan membacanya di internet, saya benar-benar yakin bahwa orgasme payudara ada. Kenikmatan orgasmenya sendiri sama dengan orgasme klitoral atau orgasme vaginal. Orgasme payudara juga memberi efek kontraksi dan keluarnya cairan yang lebih banyak pada vagina. Jadi, untuk kaum pria, jangan kaget jika suatu saat pasangan anda orgasme tanpa oral sex atau penetrasi. Dan untuk wanita, normal kok kalau anda bisa mengalami orgasme payudara. Bahkan ada nilai lebihnya, berarti anda bisa merasakan tiga jenis orgasme : payudara, vaginal dan klitoral. Salam

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun