Pada tanggal 7 Oktober hari Sabtu saya bersama keluarga menghadiri pesta pernikahan saudara keluarga dari ayah. Acara pernikahan itu di adati dengan adat batak.
Pernikahan adat batak adalah upacara ritual adat batak dengan di iringi tarian manotor setelah itu ada penyambutan dari pihak laki laki ke pihak perempuan setelah penyambutan itu memberikan ulos kepada pengantin yang di namakan ulos hela dan pihak parboru(orang tua pengantin perempuan) mendapatkan ulos juga. Ulos itu menandakan doa restu dari keluarga dan orang orang terdekat.
Setelah adat resmi selesai pulang kerumah pihak laki laki di situ ada acara kecil lagi mengucapkan terimakasih ke keluarga terdekat kepada parhobas atau pelayan. Posisi boru tidak memandang status, baik dia kaya maupun seorang pejabat, mereka harus "marhobas" atau melayani dalam suatu acara adat Batak dan sekalian memberikan nasehat kepada kedua mempelai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H