Liverpool vs Arsenal menjadi salah satu pertandingan big match yang cukup diantisipasi pada minggu ke-30 dari pagelaran Liga English Premier League. Kedua tim memiliki kans yang bagus apabila berhasil menjadi pemenang dalam pertandingan yang berlangsung di kandang Liverpool, Anfield Stadium.
Setelah peluit panjang berbunyi. Pertandingan keduanya berakhir dengan skor imbang 2-2 untuk kedua tim. Dengan tambahan 1 poin ini membuat selisih jarak Arsenal dengan pesaing terdekatnya (Manchester City) hanya berjarak 6 poin saja. Sementara bagi Liverpool, 1 poin ini membuat jarak poin mereka dengan Aston Villa dan Brighton menjadi dekat.
Sepanjang babak pertama. Pertandingan sudah berjalan sengit. Namun sepanjang 20 menti pertama, Arsenal berhasil mengurung Liverpool di daerah pertahanan mereka sendiri. Peluang pertama datang dari Cody Gakpo di menit 5 yang memanfaatkan umpan lambung dari Trent Alexander-Arnold. Tetapi Arsenal berhasil mengunci gol pertama mereka di pertandingan ini melalui build up dari belakang.Â
Martinelli bertukar posisi dengan Jesus yang membuatnya berada di sisi tengah lapangan. Bukayo Saka melakukan sprint yang kemudian melakukan umpan kepada Martinelli yang membuatnya berhasil mencetak gol.
Selepas gol perdana, Arsenal semakin percaya diri untuk memenangkan pertandingan ini. Terbukti dengan reaksi dari pemain Liverpool yang masih mencoba bermain aman dan menguasai bola dalam waktu yang lama.Â
Namun pressing yang dilakukan pemain Arsenal membuat fokus pemain Liverpool pecah sehingga membuat Arsenal berhasil menciptakan beberapa peluang, baik melalui kesalahan para pemain Liverpool maupun situasi set piece. Arsenal cukup memanfaatkan kelemahan Liverpool yang berada di sisi kanan Full Back Liverpool. Dimana Trent Alexander-Arnold selalu melakukan overlap yang membuat Ibrahima Konate harus mengisi ruang kosong yang Trent tinggalkan.
Penetrasi yang dilakukan Arsenal kembali lagi efektif ketika gol kedua mereka berhasil tercipta dari sundulan Gabriel Jesus di menit ke-27. Kembali memanfaatkan kurangnya koordinasi Trent & Konate membuat Martinelli bebas memberikan umpan kepada Gabriel Jesus dari sisi kanan pertahan Liverpool, yang saat itu Gabriel Jesus berhasil melepaskan diri dari penjagaan Virgil Van Dijk dan Andrew Robertson.
Selepas gol Gabriel Jesus, tensi pertandingan mulai meningkat dengan Liverpool yang mulai bermain dengan keras. Sejumlah pelanggaran tercipta pada rentang menit 30-35. Kontak fisik sejumlah pemain Liverpool membuat dua pemain Arsenal (Martinelli & Gabriel Jesus) sempat ditarik sebentar keluar lapangan.
Liverpool akhirnya berhasil menciptakan gol pada pertandingan ini di menit ke-42. Di mana Trent melakukan crossing ke Robertson, namun ia mengumpan ke Henderson yang sayangnya berujung deflect. Namun bola hasil deflect Henderson ini berhasil disambar oleh Mohamad Salah yang membuat skor menjadi 1-2.
Liverpool kembali mendapatkan peluang besar di menit 47 pada saat Trent kembali melakukan crossing ke Robertson. Namun tendangan Robertson berhasil ditepis oleh kiper Arsenal (Aaron Ramsdale) dan rebound dari Henderson sayangnya tidak mengancam gawang Arsenal. Selepas peluang ini., tensi ertandingan kembali menurun hingga turun minum.