Mohon tunggu...
Muhammad Armand
Muhammad Armand Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Sultan Hasanuddin

Penyuka Puisi-Kompasianer of The Year 2015

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | New Zealand Police

17 Januari 2019   14:28 Diperbarui: 17 Januari 2019   14:46 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image: www.wonderlist.com

University of Otago, tujuanku, silam 2006
Berdua dengannya
Kawan kamarku juga
Bellal Ahmed, namanya

Berdua susuri jalan lengang,
rapi-tertib sungguh.
Ahmed dan aku,
dimohon singgah, sebentar

Ahmed tak lengkapi surat diri,
untuk mengemudi.
Entah ia tak punya,
ataukah lupa

Apes!

Polisi di sini, terbaik di bumi
Telah jelas alamat pe-nilang-an
Kuliah pun di ambang telat,
ataukah alpa sekalian

Polisi New Zealand dalam tanya: "Suratnya mana?"
Ahmed dalam jawab: "Lupa!"
Polisi itu dalam senyum
Sedang aku dalam cemas

Polisi itu bertanya lanjut:
"Anda benar-benar lupa?"
Ahmed dalam anggukan:
"Iya, lupa"

Hanya se-menit, kami tanya-jawab
Dan, polisi itu izinkan kami,
lanjutkan perjalanan
"Hati-hati", anjurnya

Lihatlah!
Polisi
Pengemudi
Sama jujurnya

Ingatanku melambung ke Makassar
Seorang polisi seperti di New Zealand ini
Bedanya: polisi di kampungku itu baik,
kitanya yang kerap tipui dia

-----Makassar, 17 Januari 2019/@m_armand fiksianer

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun