[caption id="attachment_405112" align="aligncenter" width="300" caption="blog.doctoroz.com"][/caption] ----------------------------------
Sepotong kisah perempuan
Dipersua seorang lelaki
Atas pinta ayah ibu
Sewajibnya diindahkan
Berupalah ia sebagai istri
Kosong cinta kepada suami
Ia mengarung rasa benci
Kepada suami mahir sabar
Lahirlah malaikat mungil tanpa rencana
Oleh gagalnya kontrasepsi dalam rahim
Manusia merancang-rancang inginnya
Tuhan juga Maha Pemasti
Jadilah ia ibu muda dari seorang anak
Soal susu sampai popok
Suami jua yang urusi
Atas enggannya si ibu menyusui
Suami berangkat kerja
Beruntung nian bila terhidang sarapan
Seruput kopi buatan suami sendiri
Sedang istri urus artis di televisi
Setiba di tempat kerja
Suami teguh mengabari "Ma, papa sudah di kantor"
Tiada gubrisan dari sang mama
Dua belas tahun pernikahan bergerak
Tiada arti buat sang mama
Sang papa sapa mama lewat kiriman pesan
Cumalah gangguan buat mama
Mama berteriak-teriak saat papa menaruh baju sekenanya
Sang papa berkata: "Maafkan papa sayang"
Tuluslah si papa memohon maaf
Berbalas sinis dari si mama
Kala mama telpon papa
Hanya satu deringan sudah terangkat
Kala papa telpon mama
Deringan terbiarkan begitu saja --------
Dan....petaka itu datang
Maut menjemput si papa
Tiada tangis dari sang mama
Datar saja