Mohon tunggu...
ARSWARANI LEONICA
ARSWARANI LEONICA Mohon Tunggu... Akuntan - AKUNTAN

SUKA MAKAN SUKA TIDUR SUKA BELANJA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN UNTAG SURABAYA: Penggunaan Aplikasi Excel sebagai pelaksanaan program kerja KKN dalam menginvetarisasikan aset di Kelurahan Medokan Semampir

6 Januari 2025   20:35 Diperbarui: 6 Januari 2025   20:32 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: KKN NR-6 Untag Surabaya

Dalam kemajuan dunia digital, penulisan dan pencatatan aset sudah tidak lagi menjamur menggunakan sistem manual, banyak sekali aplikasi web gratis yang dapat digunakan dalam pengolahan aset. Salah satu program kerja KKN Non Reguler 6 Untag Surabaya dari sub kelompok 3 mengambil aplikasi excel sebagai aplikasi pengelolaan aset di Balai RT.01/RW.08 Kelurahan Medokan Semampir. Dalam hal ini mahasiswa tidak hanya memberikan kontribusi akademik, tetapi juga memmbuka peluang besar dalam pengelolaan aset di RT.01/RW.08 Kelurahan Medokaan Semampir.

Meskipun wilayah ini berkembang pesat, pengelolaan aset publik dan pribadi masih sering dilakukan secara manual dan tidak terintegrasi dengan baik. Di RT 01 RW 08, misalnya, terdapat berbagai aset seperti tanah, bangunan fasilitas umum (seperti posyandu, balai warga, tempat ibadah), serta sarana prasarana lainnya yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari masyarakat. Namun, aset-aset tersebut seringkali tidak terdata dengan baik, sehingga pengelolaannya tidak optimal. dan Banyak masalah muncul akibat kurangnya pendataan yang jelas tentang siapa yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan, kondisi fisik, atau status kepemilikan berbagai fasilitas tersebut. Sebagai contoh, jika ada fasilitas umum yang rusak, sulit bagi pengurus RT/RW untuk menentukan apakah itu menjadi tanggung jawab pemerintah atau warga setempat. Selain itu, tanpa adanya data yang terstruktur, perencanaan pembangunan atau renovasi fasilitas umum pun menjadi sangat terbatas.

Excel dipilih karena kemampuannya yang fleksibel dalam mengolah data dalam jumlah besar dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami. Selain itu, Excel juga memiliki fungsi analisis yang memungkinkan pengelolaan data aset lebih efisien, seperti menghitung kondisi fisik, status pemeliharaan, dan estimasi anggaran perbaikan. Proses inventarisasi dimulai dengan pengumpulan data lapangan. Mahasiswa KKN bersama dengan pengurus RT dan warga setempat melakukan pendataan mengenai semua aset yang ada, baik yang bersifat pribadi (seperti tanah milik warga) maupun yang bersifat publik (seperti jalan, fasilitas umum, atau bangunan yang digunakan bersama). Setiap aset kemudian dicatat dalam spreadsheet dengan kolom-kolom yang mencakup informasi seperti lokasi, status kepemilikan, kondisi fisik, dan penggunaannya. Salah satu keunggulan menggunakan Excel adalah kemampuannya untuk mengelompokkan data secara otomatis dan melakukan analisis sederhana, seperti menghitung jumlah aset yang perlu perbaikan atau mengidentifikasi fasilitas yang belum terkelola dengan baik. Dengan sistem ini, pengurus RT dapat lebih mudah memprioritaskan kegiatan pemeliharaan atau pengembangan aset

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun