Mohon tunggu...
ARIF R. SALEH
ARIF R. SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Dari Harta Karun Sukarno dan Tahta Suharto, Akankah Ada "Wanita" Joko Widodo?

12 September 2021   16:45 Diperbarui: 19 September 2021   08:01 1025
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akankah Pak Jokowi "tetap kencang dan tegak" menuruti keinginan politik untuk bertahan di "Kursi RI 1" hingga Tahun 2027?

Mungkin seandainya bangsa Indonesia ini 100% menghendaki, libido (nafsu berahi yang bersifat naluri) politik Pak Jokowi bisa jadi masih mau duduk di "Kursi Istana Merdeka" hingga tahun 2027.

Tetapi, sekali lagi tidak seperti kemungkinan yang dibayangkan. Bangsa Indonesia yang plural dalam segala hal termasuk hal politik ini jelas akan berbeda menyikapinya. Pro dan kontra pasti terjadi.

Menyikapi dinamika politik ini, Pak Jokowi melalui Fadjroel Rachman (Juru Bicara Presiden) disebut tidak berminat menjabat tiga periode.

Penolakan itu muncul karena pihaknya setia pada Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dan amanah Reformasi 1998 (Sumber: cnnindonesia.com).

Andaikan Pak Jokowi Sampai 2027, Akankah Ada "Wanita" Ikut Bermain?

Pernyataan Pak Jokowi "tidak berminat" belum ditegaskan secara langsung. Hanya melalui "Juru Bicara Presiden". Masih dimungkinkan "ada celah lain".

Jadi, masih dimungkinkan "berminat" dan "tidak berminat". Hal ini wajar karena dalam hal politik semua kemungkinan bisa terjadi.

Andaikan Pak Jokowi berminat menduduki "Kursi Istana Merdeka" hingga tahun 2027, akankah ada faktor "wanita" nantinya bisa menjatuhkannya?. Menarik diprediksi.  

Maksud "wanita" bukan berarti Pak Jokowi punya istri lebih dari satu. Apalagi istri simpanan.

"Wanita" di artikel ini dimaksudkan menyambung pameo kejatuhan penguasa akibat "harta, tahta, dan wanita". Tetapi lebih pada makna "wanita" disebabkan "permainan politik yang cantik nan seksi" untuk menjatuhkan penguasa.   

Sepeninggal Pak Karno, berita "Peninggalan Harta Karun Soekarno" cukup menggemparkan bumi nusantara. Sangat wajar mengemuka di teras berita. Mengingat ketokohan beliau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun