Lagi! Seorang perempuan menanak sepi di ujung siang. Sekeranjang harapan, hampir basi dikunyah senja yang tak kenal "belas kasihan".
"Kita Berjuang Bersama", simbol kekuatan hanya lalu lalang. Menjelma plakat-plakat saat penguasa menemukan aksara "Kesabaran Kunci Kehidupan".
"Hidup adalah Perjuangan" mulai menghiasi sepi, saat malam masih menunggui perubahan di redup bintang-bintang. Permainan kata, seakan bijak menjadi sarapan permulaan, dan esok laris manis di berbagai media.
Di siang yang hampir basi, "Seorang Perempuan Disinyalir Bermain Sandiwara, di Sekeranjang Harapan". Begitu judul headline hari ini.
Air mata, menitik di senja yang lupa. Â Â Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!