Seekor gagak menjelma merpati. Siang terbang. Malam pun terbang. Melesak dan menukik di sarang-sarang kegalauan.
Ada benih masa lalu terkubur. Dibongkar-bongkar dalam tidur.
Huruf dan angka dilempar-lempar. Membolak-balik zaman. Prasasti-prasasti ditenggelamkan, dalam ikatan pembenaran.
Segala penjuru diserbu. Ombak digulung. Badai dikurung. Panas dan hujan ditangkup dalam selingkung. Akankah tanah ini menjelma tempurung?
Kebenaran, pada saatnya menebas pembenaran.
Probolinggo, 24 Februari 2021
Puisi Oleh: Arif R. Saleh
Puisi Lainnya: Kematian, Perjalanan, Serupa Rubik
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!