Malam menjual kemenangan di tanggal tiga. Orang-orang menyemut membeli dunia.
Keranjang-keranjang mulai tumpah. Di tanggal muda, tak mampu menyanggah.
Seorang lelaki tua, masih menjual sunyi. Hingga sepotong roti, menunda mati.
Lelaki muda meninggalkan malam. Menyalakan bintang-bintang di hati nan kelam.
Probolinggo, 23 Januari 2021
Puisi Oleh: Arif R. Saleh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!