Rengasdengklok
Sepetak tanah merdeka
Pemuda-pemuda bernyali, bertakhta
Sukarni dan Wikana, mungkin tak sebanding dengan Sukarno dan Hatta
Tapi.... Pemuda punya siasat, ditoreh dari ruang nyenyat
Aroma merdeka begitu menyengat
Rengasdengklok
Ya, Rengasdengklok. Nyali dan nyawa sedia kuburkan
Di antara senjata-senjata Nippon yang jemawa  Â
Apakah pemuda-pemuda takut?
Tidak! Sama sekali Tidak! Sebab nyali sudah di ubun-ubun
Mencampak ketakutan, kobarkan satu tujuan
Dan.... hanya satu-satunya tujuan!
Besok!
17 Agustus 1945
Rakyat terjajah ini, harus.... Merdekaaaa!
Djakarta, 15 Agustus 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!