Mohon tunggu...
Arrie Boediman La Ede
Arrie Boediman La Ede Mohon Tunggu... Arsitek - : wisdom is earth

| pesyair sontoloyo di titik nol |

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pesyair Sontoloyo di Titik Nol

2 November 2020   11:48 Diperbarui: 2 November 2020   18:10 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

saya memang sontoloyo
menulis syair dengan cara sontoloyo
pakai ilmu syair sontoloyo
tak pernah peduli apa kata pembaca
suka atau taksuka
tetap saja menulis sesuka-sukanya
semaunya saya

saya memang sontoloyo
apapun gelar yang diberikan pada saya
ya saya tetap sontoloyo
ada yang tersinggung
ada yang tertawa
ada yang marah; mungkin ada yang cinta
tapi, itu berbahaya

saya memang sontoloyo
ada yang bilang saya gila urusan atau gila apapun
namun, saya tetap akan sontoloyo bersyair
ada juga yang bilang akan membungkam syair-syair saya
ini soal suka dan tak suka; tak masalah bagi saya
kerana, beribu-ribu syair sontoloyo tetap akan datang seperti tsunami
dengan cara yang sangat sontoloyo dan semakin sontoloyo

saya memang sontoloyo, maka saya ada
saya ada maka syair sontoloyo ada
jika, saya berhenti bersyair
maka takakan pernah ada lagi syair-syair sontoloyo
yang akan meracuni imaji dan intuisi siapapun
di meja makan dan kamar tidur kaum pesastra tanpa tanda zaman
kerana begitu memang cara pesyair sontoloyo di titik nol

sumurserambisentul, 02 november 2020
arrie boediman la ede

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun