Mohon tunggu...
Array Anarcho
Array Anarcho Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Budak korporat yang lagi berjuang hidup dari remah-remah kemegahan dunia. Sekarang ini lagi dan terus belajar menulis. “Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis”. – Imam Al-Ghazali.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kang Mus Belum Pensiun, Kang Bahar Pasti Kecewa

11 Mei 2024   17:36 Diperbarui: 11 Mei 2024   17:48 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Epy Kusnandar, pemeran Kang Mus atau Muslihat dalam film televisi Preman Pensiun ditangkap polisi. Kali ini bukan kisah dalam film, melainkan kisah nyata. Pada Kamis (9/5/2024) kemarin, Kang Mus ditangkap petugas Sat Res Narkoba Polres Metro Jakarta Barat di warung miliknya yang ada di Kalibata City, Jakarta Selatan. Kang Mus ditangkap atas tuduhan mengonsumsi ganja kering. Ia ditangkap bersama Yogi Hariyanto atau Yogi Gambelz, pemeran AKP Jaka dalam sinetron Serigala Terakhir 2. Saat kabar penangkapan Kang Mus beredar, banyak penggemarnya yang tak percaya.

Mereka berharap agar kabar ini cuma hoaks belaka. Namun, setelah beberapa hari kabar buruk itu berembus, polisi akhirnya memamerkan wajah Kang Mus. Lelaki yang sempat memulai usaha penjualan kerupuk darokdok khas Garut itu tampak diborgol kedua tangannya. Ia berjalan menuruni anak tangga, keluar dari gedung polisi pada Sabtu (11/5/2024) siang. Di belakangnya, ada Yogi Gambelz. Ketika diwawancarai, Kang Mus tak banyak berkomentar. Ia hanya melempar senyum.

"Alhamdulillah sehat," kata Kang Mus, dilansir dari Grid.Id. Terlepas dari penangkapannya itu, belum diketahui apa motif Kang Mus mengonsumsi ganja. Apakah karena sekadar ingin coba-coba, atau memang ingin meredakan nyeri akibat dampak kanker otak yang sempat dideritanya. Seperti diketahui, Epy Kusnandar atau Kang Mus sempat dinyatakan menderita kanker pada tahun 2010 silam. Kala itu ia sering mengalami pusing, mual, bahkan muntah-muntah. Kondisi ini membuat Kang Mus sering pingsan dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.

Sejak dinyatakan menderita kanker otak, Kang Mus banyak menghabiskan biaya. Ia bahkan kehilangan kebun miliknya demi membiayai penyembuhannya itu. Yang membuat Kang Mus sempat drop, dokter menyatakan bahwa usia Kang Mus hanya bertahan empat bulan saja. Meski begitu, Kang Mus dan istrinya tak patah arang. Kang Mus kemudian memilih berobat ke pengobatan alternatif Jeng Ana. Ajaibnya, setelah menjalani pengobatan alternatif secara rutin, Kang Mus dinyatakan sembuh. Ia tak lagi pusing, apalagi mintah-muntah.

Setelah kondisinya membaik, Kang Mus mulai aktif kembali tampil di layar kaca. Namun, di awal tahun 2024, Kang Mus dikabarkan mengalami sepi job. Ia pun kemudian membuka usaha penjualan kerupuk bersama istrinya. Kang Mus beberapa kali tertangkap kamera membawa sepeda ontel dengan penampilan nyentrik menggunakan helm perang menjajakan kerupuk darokdok khas Garut. Sayangnya, usaha dan perjuangan Kang Mus itu runtuh akibat kasus yang menderanya. Kang Mus ditangkap polisi karena mengonsumsi ganja kering.

Namun, lagi-lagi belum diketahui apa alasan Kang Mus mengisap ganja. Apakah memang karena sekadar coba-coba saja, atau ada hal lain yang berhubungan dengan kanker otak yang sempat diidapnya. Seperti diketahui, ganja atau mariyuana memiliki dampak kesehatan bagi tubuh. Dilansir dari website Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pulau Morotai, ganja memiliki beragam kandungan seperti tetrahydrocannabinol atau THC, dan cannabidiol atau CBD.

Dalam dunia medis, CBD banyak digunakan untuk mengatasi masalah nyeri kronis di tubuh. Selain itu, CBD juga dapat membantu meredakan depresi dan post-traumatic stress disorder (PTSD). Hanya saja, penggunaan ganja tidak disarankan untuk gangguan mental lain, seperti bipolar dan psikosis. Kandungan ganja juga bermanfaat bagi orang yang baru saja menjalani kemoterapi. Umumnya, orang yang menjalani kemoterapi akan lebih sering merasa mual dan muntah. Ganja, bisa meredakan kedua gejala tersebut.

Di sisi lain, ganja juga membantu orang yang susah tidur untuk bisa terlelap. Dilansir dari Disway.id, sebuah studi tahun 2018 di Sleep menemukan peserta dengan apnea tidur obstruktif (OSA) yang mengonsumsi dronabinol (THC sintetis) sebelum tidur mengalami penurunan frekuensi gangguan pernapasan saat tidur. Dosis 10 miligram bekerja lebih baik dibandingkan dosis 2,5 miligram dan plasebo. Peserta juga mengalami sensasi kantuk yang lebih kuat. Studi lain pada tahun 2014 di Journal of Clinical Sleep Medicine juga mengamati hubungan antara penggunaan dronabinol dan peningkatan metrik tidur pada pasien OSA.

Terlepas dari hal tersebut, belum ada yang benar-benar tahu apa alasan Kang Mus mengonsumsi ganja. Apakah untuk senang-senang belaka, atau ada hubungannya dengan penyakit kanker otak yang dideritanya. Yang jelas, apa yang dilakukan Kang Mus tentunya akan membuat sedih Kang Bahar (almarhum Didi Petet/Didi Widiatmoko), atasannya di film Preman Pensiun. Ternyata, Kang Mus belum benar-benar pensiun dari urusan yang berhubungan dengan pidana. Semoga cobaan yang dialami Kang Mus ini bisa segera berlalu.(ray)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun