Sekarang makin gencar gencarnya politikus bahkan semua profesi hampir seluruhnya sedikit mencoba yang namanya korupsi. malah yang lagi HOT membuang uang tidak pada tempatnya yang dilakukan AF kepada wanita wanita yang seharusnya tidak perlu diberi sejumlah uang sebegitu besarnya. Andai saja kalau politikus atau yang gemar korupsi sepanjang masa dialokasikan membangun rumah sakit gratis, sekolah dari playgrup hingga perguruan tinggi gratis, warung makan gratis bagi warga miskin/anak jalanan yang sering kita lihat dilampu merah. Kemudian membangun  waralaba pedagang kaki lima yang tergolong warga miskin. Betapa indahnya kan indonesia tertata dengan adil?
Kemudian bisa disumbangkan pada terapist terapist herbal untuk mensuport stok madu yang halal dan terpercaya, dimana madu memang terpercaya menyembuhkan segala penyakit.
Nah, kalau begitu koruptornya pasti berjasa. dari pada diberikan mbak ayu, mbak maharani, mbak vital, dan perempuan lainnya. ya buat apa mereka kan sudah bisa menghasilkan uang banyak kok dikasih lagi.
Apakah kita tidak miris angka kematian ibu dan anak semakin meningkat faktor utamanya karena kemiskinan? Terus anak anak yang kita liat sering bolos sekolah dan membandingkan dengan anak pengamen jalanan dimana mereka ingin sekali sekolah tapi tak ada biaya.
Kemanakah hati nurani para koruptor dan warga indonesia?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H