Mohon tunggu...
Irenius Reda
Irenius Reda Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Architec, suka sesuatu yg sederhana n apa adax...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Inilah Aku

18 April 2012   05:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:29 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ditengah jalan pengabdianku aku terkapar,

dikeyakinan idelisme yang kukuh aku terjerat,

dimana mana aku tak tercatat,

Aku, prajurit bhayangkara yang mimpi tegakkan hati nurani,

namun tertinggal didepan sana ,

dibatas senja perjalanan karierku,

itulah aku kawan,

jangan lagi terus kau pertanyakan,

aku tak hilang, tapi tak ikut dalam hitungan

aku pemain, tapi absenku cuma penggembira,

itulah aku kawan,

jangan lagi dipertanyakan....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun