Inflasi global terus menunjukkan peningkatan, utamanya di Amerika sehingga The Fed mempertahankan Fed Fund Rate (FFFR) dalam kondisi yang tinggi atau high for longer. Hal ini berdampak pada penetapan suku bunga oleh negara lain, termasuk Indonesia yang juga menaikkan BI-Rate secara bertahap hingga mencapai 375bps sampai dengan pertengahan tahun 2024.
Akan tetapi, pertumbuahan ekonomi yang telah menunjukkan proyeksi yang baik mendorong inflasi Indonesia mulai stabil. Pada tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan sebesar 4,7-5,5% dengan inflasi sasaran 2,51%. Hal ini didasarkan oleh semakin kuatnya perekonomian Indonesia dan prediksi geopolitik yang menurun pada pertengahan tahun 2024. Hal ini tercermin dari penurunan suku bunga The Fed secara bertahap yang terus diprediksi akan menurun sehingga penguatan perekonomian Indonesia diyakini akan tercapai dengan pertumbuhan ekonomi yang baik dan inflasi sesuai sasaran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H