Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Inspiratif : Wanita Ini Menikahi Sang Pria di Dalam Pembaringan Sakitnya

15 Juni 2014   17:41 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:37 1524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_311223" align="aligncenter" width="604" caption="Wanita mengucapkan Janji setianya (sbrgbr :face.ISS)"][/caption]

Semua pasangan yang menikah secara sadar mengucapkan janji untuk mencintai dan menghargai, baik di dalam keadaan sakit maupun sehat, di dalam susah maupun senang, selama – lamanya hingga akhir hidup, konsep ini saya pikir  menandakan arti yang dalam tentang tentang kesediaan dan kerelaan untuk hdup bersama.

Tetapi belum tentu semua pasangan yang menikah mengetahui arti pernyataan tersebut, dan seringkali berdasarkan pengalaman, saya melihat janji tersebut hanya terucap di mulut dan mulai goyah ketika mengarungi bahtera rumah tangga, masalah – masalah yang terjadi diakibatkan oleh kenyataan yang tidak sesuai harapan masing - masing suami atau istri, padahal janji untuk menerima pasangan itu bukan saja bertumpu pada harapan suami/istri tetapi sebuah konsep saling menopang di dalam keadaan apapun.

Kemarin saya mendapat berkat yang luar biasa ketika membaca postingan facebook teman mengenai pasangan yang diteguhkan dalam pernikahan di dalam kondisi yang tidak seperti biasanya atau menyedihkan, sang pria terlihat terbaring lemah di pembaringan walaupun tetap terlihat rapi dengan setelan jasnya,pemandangan  kontras karena senyuman yang manis terus ditebarkan oleh si pengantin wanita tersebut, ya..wanita itu menikahi seorang pria sakit !

Saya tentu harus meminta ijin dari teman saya untuk bisa menshare tentang peristiwa minspiratif ini, jujur saya bergetar mendengar dan menulis kisah pasangan ini (kebetulan teman saya cukup dekat dengan mereka), sang pria dipanggil bang Binto dan sang wanita bernama Kak Susan.

Cerita Singkat tentang Keduanya

5 tahun yang lalu bang Binto harus menerima kenyataan pahit, didalam karirnya yang melejit di sebuah perusahaan TV berlangganan,dia divonis mengalami pengapuran tulang, dia bukan pria yang menyerah pada keadaannya dia terus berkreasi dalma sakitnya, menjadi desainer program dan menjadi dan menjual ticket online, dan itu semua dilakukan dari atas temapt tidur, dia tetap menunjukkan semangat yang tak pernah padam.

Bagaimana dengan sang Wanita? Kak Susan jelas sudah lama menjalin hubungan dengan Bang Binto, sang wanita juga dikenal sebagai wanita mapan, tentu dalam kemapanannya tentu dia diperhadapkan kepada “pilihan” yang lain, namun dia tidak melakukannya, dia berdiri “tegak” di samping calon suaminya dari sakitnya hingga sampai diberkati dalam pernikahan, dan resmi menjadi suami dan Istri.

[caption id="attachment_311224" align="aligncenter" width="320" caption="Diberkati dalam pernikahan (Sbrgbr: Face.ISS)"]

140280320917795396
140280320917795396
[/caption]

Apa arti pernikahan bagi mereka?, saya pikir mereka bukan saja memahami arti dari menjaga pernikahan dalam suka dan duka NANTInya , sehat ataupun tidak sehat namun mereka sudah membuktikannya SEBELUM pernikahan tersebut.

Itu pikiran saya dari apa yang saya lihat?, tetapi tentu saja semua pemahaman yang mendalam ada di hati dua orang "luar biasa" ini, respon dari teman - teman mereka di facebook terlihat beragam tetapi senada untuk mendukung dan berdoa agar mereka berdua diberikan kekuatan untuk menjalani kehidupan pernikahan sampai maut memisahka.

Secara pribadi saya juga menilai itu adalah sebuah pilihan dan tentu kita tidak bisa berharap bahwa semua pasangan melakukan hal yan sama karena karakterisitiknya pasti berbeda – beda, namun konsep saling mengasihi yang mereka berikan tetap menginspirasi kita di dalam cara pandang kita masing – masing kan? berikutnya saya diajar untuk selalu bersyukur untuk apapun ayng kita punyai...akhirnya Semoga terberkati dan terinspirasi oleh kisah nyata ini..

Terima kasih Bang Binto dan Kak Susan untuk inspirasinya...

Kampung Posunga, Juni 2014

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun