Penyebaran virus corona di China semakin menurun atau melambat. Per Rabu (18/3) China melaporkan bahwa hanya satu kasus baru Covid-19 yang terjadi di negeri tirai bambu tersebut.
Dalam situasi yang semakin membaik tersebut, diberitakan kelompok tenaga medis yang paling awal dikirim untuk membantu menangani kasus virus corona di Kota Wuhan, Provinsi Hubei juga dipulangkan mulai Selasa (17/3) kemarin.
Di tengah berita baik tersebut, sebuah peristiwa yang seperti kembali mengungkit luka lama terjadi.
Pada Kamis (19/3/2020), Pemerintah China memutuskan hukuman yang diterapkan polisi ke dokter Li Wenliang dengan status "tidak layak".
Menindaklanjuti hal tersebut akhirnya kepolisian Hubein juga meminta maaf kepada keluarga dr. Li Wenliang.
Dokter Li Wenliang Sang Pahlawan
Siapa dr. Li Wenliang? Seperti yang diketahui, dr. Li Wenliang adalah sosok yang dianggap sebagai pahlawan di tengah wabah corona yang melanda China.
Ketika virus corona belum merebak dengan hebat, dr. Li Wenliang adalah orang pertama yang memperingatkan negara tentang bahaya virus berbahaya ini.
Dia bahkan memberikan peringatan di media sosial tentang penyebaran virus corona pada Desember lalu dengan mengirim pesan di media sosial untuk rekan-rekannya tentang bahaya dari virus yang misterius ini.
Polisi lalu berespon terhadap postingan dr Li bahkan kemudian menegurnya karena dianggap sudah menyebarkan kabar yang mengganggu ketenteraman sosial.
Menyedihkan karena niat baik dr. Li tersebut membuat dirinya diharuskan menandatangani persetujuan untuk tidak mengulanginya.