Sebenarnya jika kita lihat strategi Erick Thohir dalam membangun kepengurusan baru sehabis cuci habis pengurus lama, formasi ini dapat dikatakan amat solid.
Pertama, dari posisi komisaris saja, selain Yenni, sosok yang lumayan populer adalah Triawan Munaf. Triawan ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT. Garuda Indonesia.
Soal Triawan, harapan dari Erick Thohir sangat jelas yaitu mampu menyiapkan strategi pemasaran untuk meningkatkan citra Garuda yang sempat terganggu akibat kasus penyeludupan Moge Harley, sepeda brompton dan isu "gundik" para petinggi.
"Pak Triawan Munaf dengan semua pengalaman beliau tentu akan mampu memberikan masukan strategi pemasaran dan meningkatkan citra Garuda yang sempat terganggu," ujar Erick Thohir.
Menyambut keinginan Erick, Triawan menganggap itulah yang harus diperbaiki dan dilaksanakan oleh pengurus yang baru.
"Garuda ini banyak menjadi sorotan, banyak menjadi harapan. Kalau buruknya dikit tapi dilihatnya pasti pakai spot light, kalau baiknya pasti dianggap sebagai keharusan. Jadi memang kita harus jalankan tugas dengan ikhlas," kata Triawan tentang pesan Erick.
Erick juga beharap Triawan dapat menjada akhlak dalam bekerja. "Iya itu nomor satu, good governance, tentang akhlak, tingkatkan moral, itu paling penting,'' ujar Triawan mengkonfirmasi tentang harapan Erick Thohir.
Selain itu, ayah ayah dari aktris Sherina Munaf sekaligus kakak dari musisi Fariz FM ini dapat diandalkan karena pernah menjadi  Ketua Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) saat Kabinet Kerja Jokowi lalu.Â
Hal ini membuat, harapan agar gebrakan dari sisi kreatifitas untuk membangun Garuda mampu dikerjakan Triawan.
Figur Yenny Wahid dan Triawan Munaf di posisi Komisaris, diapit juga oleh Chairal Tanjung yang  ditunjuk menjadi Wakil Komisaris Utama Garuda Indonesia, Elisa Lumbantoruan yang juga ditunjuk menjadi komisaris independen serta Peter Gontha sebagai komisaris.
Susunan komisaris ini dapat dikatakan solid.