Sejak pertama kali melihat Unai Emery saya langsung mengingat sosok Loki, keduanya memang memiliki wajah yang amat mirip.
Untuk yang tidak mengenal keduanya saya akan menjelaskannya secara singkat. Emery adalah nama pelatih klub Inggris, Arsenal. Pelatih berkebangsaan Spanyol berusia 47 tahun ini dipercaya untuk menggantikan pelatih legendaris Arsenal, Arsene Wenger setelah Arsenal dinilai selama bertahun-tahun mendapatkan hasil buruk bersama Wenger.
Lalu siapa Loki? Loki adalah karakter fiksi yang semakin dikenal sejak muncul dalam film box office bertema superhero, The Avengers yang diangkat dari komik terbitan Marvel. Loki adalah saudara dari Thor, pahlawan super dari Asgard. Sebenarnya Loki adalah saudara adopsi, karena Odin, raja Asgard iba terhadap Loki kecil yang ditinggal setelah Asgard menaklukan musuh mereka, Frost Giant.
Singkat cerita, Loki bertumbuh bersama Thor, tetapi memiliki karakter dan kekuatan yang berbeda. Thor menjadi baik atau protogonis sedangkan Loki menjadi karakter jahat atau antagonis.
Meskipun demikian, Loki juga memiliki kekuatan yang disegani meski tidak sehebat Thor. Loki memiliki kecerdasan jenius , memiliki kemampuan sihir, dan memiliki kemampuan untuk memanipulasi kekuatan magis untuk berbagai tujuan. Dalam kata lain, Loki adalah ahli manipulator dan ahli pengatur siasat yang hebat.
Dalam konteks inilah saya kira, kita bisa menghubungkan kemampuan Loki dengan Emery, bukan sekedar membicarakan kemiripan wajah mereka.
Emery dapat dikatakan sampai saat ini memiliki kemampuan "magis" yang dapat merubah Arsenal sehingga dapat tampil dengan hebat. Padahal sebelumnya sempat dianggap sebagai pelanjut derita Arsenal, seusai kekalahan dari Chelsea dan Manchester City di dua laga awal.
Sesudah itu dengan ajaib Emery membuat Arsenal belum lagi merasakan kekalahan. The Gunners mampu meraih sembilan kemenangan beruntun di semua kompetisi di tangan Emery. Selain tak pernah kalah, Arsenal mendapatkan kembali karakter mereka sebenarnya yaitu agresivitas. Dalam 11 laga, Arsenal mencetak 25 gol, unggul dari Liverpool yang dikenal agresif di bawah Jurgen Klopp.
'Kami mendapatkan Arsenal kami kembali' kata para supporter Arsenal menyambut kebangkitan klub kesayangan mereka bersama Emery.
Seperti Loki yang sering dipandang sebelah mata, Emery membuat keraguan beberapa pengamat terhadap dirinya terpatahkan. Salah satunya adalah dari mantan pemain Arsenal, Paul Merson. "Mereka (Liverpool) akan mencabik-cabik Arsenal," ujar Merson, sebelum laga Arsenal melawan Liverpool.
Tetapi sesudah Arsenal tampil apik melawan Liverpool, Merson yang dikenal selalu kritis harus menelan kata-katanya kembali. "Saya salah kemarin dan saya sangat senang mereka berhasil membuat saya menelan kembali kata-kata saya. Sudah jelas mereka tampil makin membaik tiap pekan" kata Merson.