[caption caption="Prepared by Arnold"]
Sumber Informasi : Federal Reserve Bank of St. Louis, Economic Research
Berdasarkan perbandingan 3 tahun (akhir 2015 dengan akhir 2012), nilai tukar efektif mata uang Rupiah Indonesia terhadap Dolar Amerika (USD) mengalami perubahan negatif (penurunan) -4,2%. Sementara India mengalami kenaikan 8,6%; Malaysia -13,3% dan Afrika Selatan, Brazil, dan Rusia mengalami penurunan lebiih dari 20%.
Efek Glut atau berlimpahnya produksi serta pasokan minyak mentah dan komoditas global; terhadap perekonomian Indonesia, dengan melihat tabel dan grafik di atas beserta penjelasannya, tidak siginifikan seperti yang terjadi di Brazil, Rusia, dan Afrika Selatan. Ini mengindikasikan ketahanan (resilience) perekonomian dan bekal untuk langkah pemulihan dengan optimisme.
Â
Arnold Mamesah - Laskar Initiatives
6 Maret 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H