Mohon tunggu...
Arnol Goleo
Arnol Goleo Mohon Tunggu... Lainnya - Anakmomen

"Cukup pagi hari 'kau minum air susu ibumu', jangan sampai malam 'kau genggam buah dadanya.'"

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lenso Merah-Putih

22 Juli 2024   12:18 Diperbarui: 22 Juli 2024   12:26 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tepi pantai melihatmu menari
sembari melompat ke perahu
menyanyikan kidung rindu

Aku tak berdaya, ketika
melihat lenso merah-putih
mengikat kepala dan matamu

Kau tertawa di atas perahu itu
dengan sadar, aku berkata:
"Kekasihku, ikutlah aku!"

Tapi, kau memilih berlayar
dengan bendera lenso merah-putih
dan kau berkata: "Aku bebas. Merdeka!"

Aku pulang dengan hati gelisah,
dan berharap kau kembali
Nyatanya tidak!

Akhirnya kau tenggelam,
aku pun sama, ikut tenggelam
di laut yang sama, tatkala senja tiba

Baca juga: Tetapi Cinta

Weda, 22 Juli 2024
Arnol Goleo [13:37]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Rumah Tua I

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun