Mohon tunggu...
Arnol Goleo
Arnol Goleo Mohon Tunggu... Lainnya - Anakmomen

"Cukup pagi hari 'kau minum air susu ibumu', jangan sampai malam 'kau genggam buah dadanya.'"

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang (Pohon)

23 Oktober 2023   10:14 Diperbarui: 23 Oktober 2023   10:49 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wahai pohon tetaplah kokoh walau sang mentari satu persatu merontokkan dedaunanmu

Engkau tak mungkin menghindari sinar sang mentari apalagi menyalahkan langit, engkau tak kuasa

Nikmatilah desiran angin yang membawa dedaunanmu pergi dari dahanmu

Mungkin saja itu tanda bahwa langit menurunkan hujan bagimu tuk tumbuh pucuk-pucuk baru dari dahanmu

Weda, 23 Oktober 2023
Arnol Goleo [11:52]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Tentang Mereka

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun