Mohon tunggu...
Arnol Goleo
Arnol Goleo Mohon Tunggu... Lainnya - Anakmomen

"Cukup pagi hari 'kau minum air susu ibumu', jangan sampai malam 'kau genggam buah dadanya.'"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pintaku

21 Mei 2023   07:01 Diperbarui: 21 Mei 2023   07:05 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku diam
Kau makin menjauh
Aku mengejar mu
Engkau pun tak peduli

Aku harus bagaimana?
Kata orang;
Cinta itu harus diperjuangkan
Namun yang lain berkata; cinta tak perlu dikejar

Apakah aku harus seperti Adam?
Tidur, lalu bangun
Engkau telah ada
Di sisiku

Sungguh aku dilema
Sebab sudah lama dan jauh aku berjalan
Tapi tak ku temukan dirimu
Apalagi diam ku

Aku berusaha "menjadi malam"
Tapi rembulan datang "mencuri dan mengusik"
Aku ingin "menjadi mentari"
Tapi awan hitam "mencekam" sinarku

Tuhan
Bila ia tak dapat ku genggam
Atau tak kunjung tiba
Pintaku ia tak mengusik ketenanganku

Baca juga: Pinggir Jalan

Weda, 15 Mei 2023
Arnol Goleo [19:41]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Gerbang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun