Aku hanya embun
bertengger sebentar di dedaunan
Saat fajar menyingsing
Aku tak mampu menahan cahaya sang mentari
Aku hanya embun
Sesaat menyejukkan
Hilang tanpa pamit
"Maafkan aku embun
Aku tak bermaksud
menyamakan diriku dan dirimu
Karena sesungguhnya aku seperti dirimu"
Baca juga: Aku Tak Tahu. Hanya Menduga
Bailengit, 07 Januari 2023
Arnol Goleo [12:09 WIT]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Suara dari Lembah
Baca juga: Embun, Matahari, dan Manusia
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!