Mohon tunggu...
Arnol Goleo
Arnol Goleo Mohon Tunggu... Lainnya - GOLMEN

Penaku bercerita.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendekatan Antropologi dalam Memahami Penghayat Kepercayaan

8 Oktober 2022   23:06 Diperbarui: 8 Oktober 2022   23:10 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

"Menurut Tylor sendiri, animisme merupakan kepercayaan kepada roh-roh.  Animisme mencakup adanya dua roh, yakni arwah manusia maupun binatang yang sudah atau belum mati dan roh-roh yang kehadirannya tidak berasal dari manusia maupun binatang, (Endraswara, 2016)."

Jadi jelas bahwa, penghayat kepercayaan atau kepercayaan manusia dahulu sudah mengenal agama. Selain itu, mereka juga tidak serta merta menyembah berhala tetapi menyembah roh yang tidak berasal dari manusia, pohon, batu atau semacamnya.

Harusnya, dalam memahami penghayat kepercayaan secara kontekstual. Artinya, memahami berdasarkan bahasa dan kebudayaan mereka. Bukankah mereka adalah bagian dari Bhinneka Tunggal Ika? Jadi sudah seharusnya kita saling memahami satu dengan yang lain tanpa memandang mereka dengan sebelah mata.
 

Bailengit, 08 Oktober 2022

Arnol Goleo  [00:08]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun