Biarkan aku terdiam sejenak tuk menikmati
goresan impresionisme cintamu geliat kontemporernya
sarat makna tanpa belenggu realisme klasik
hanya untaian kata penguat formasi kasih.
Ku ingin terbebas dari segala birokrasi rasa
memuai kan ego dalam arus kerinduan eksponensial
segalanya terjemahkan meski dari cerminan matamu
http://perjalanan.my.id/detail-blog/impresi-51
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!