Menurut pandangan Generasi Z, pemilihan calon presiden pada tahun 2024 sangat penting untuk masa depan Indonesia yang lebih maju
Mengapa pandangan Generasi Z penting dalam pilpres 2024?
Generasi Z merupakan generasi masa depan Indonesia. Mereka memiliki pemikiran segar, pandangan yang beragam, dan gaya hidup yang berbeda. Menyimak suara mereka adalah langkah penting untuk membangun masa depan yang inklusif.
Anak muda, yang didefinisikan sebagai penduduk berusia 17-35 tahun, merupakan kelompok pemilih terbesar pada Pemilu 2024. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah anak muda di Indonesia mencapai 65,9 juta jiwa, atau sekitar 55% dari total jumlah pemilih.
Secara umum, peran anak muda dalam capres 2024 dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu:
- Peran sebagai pemilih
Anak muda memiliki hak dan kewajiban untuk memilih pemimpinnya. Mereka harus menggunakan hak pilihnya dengan bijak, yaitu dengan memilih pemimpin yang kompeten, berintegritas, dan memiliki visi dan misi yang sesuai dengan harapan mereka.
- Peran sebagai agen perubahan
Selain sebagai pemilih, anak muda juga dapat berperan sebagai agen perubahan. Mereka dapat menggunakan kreativitas dan inovasi mereka untuk mendorong perubahan positif di masyarakat. Beberapa hal yang dapat dilakukan anak muda untuk berperan aktif dalam capres 2024:
- Melek politik
Anak muda harus melek politik agar dapat memahami isu-isu politik dan membuat keputusan yang tepat dalam pemilihan. Mereka dapat belajar tentang politik melalui berbagai sumber, seperti media massa, buku, dan diskusi dengan orang yang lebih berpengalaman.
- Mencari informasi
Anak muda harus mencari informasi yang akurat tentang para calon presiden. Mereka dapat membaca profil para calon, menonton debat calon, dan mengikuti diskusi tentang capres 2024.
- Berpartisipasi dalam kampanye
Anak muda dapat berpartisipasi dalam kampanye para calon presiden yang mereka dukung. Mereka dapat membantu menyebarkan informasi tentang para calon, mengajak orang lain untuk memilih para calon tersebut, dan berpartisipasi dalam kegiatan kampanye lainnya.
- Menjaga demokrasi
