Mohon tunggu...
Arman Syarif
Arman Syarif Mohon Tunggu... Guru - Pencinta kopi dan sunyi

Lahir di Togo-togo, Jeneponto, Sul Sel. Instagram : arman_syarif_

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Gantilah Tata Desaku

3 Februari 2020   20:20 Diperbarui: 3 Februari 2020   20:24 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi : pixabay.com

Gantilah tata desaku
pepohonan tua tumbangkan
sawah-sawah luas ratakan
jalan sempit berbatu berlumpur lebarkan
lalu di atasnya tanamlah beton

Tapi kau tak bisa mengganti
tempat-tempat
di mana masa laluku melekat
ketika aku masih lugu
bergumul dengan waktu

Di balik tata baru itu
puing-puing kenanganku abadi
tak terganti
meski mesin dan waktu
bersekutu melindas desa dan ingatanku

Jeneponto | 03 Februari 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun