Mohon tunggu...
Arman Syarif
Arman Syarif Mohon Tunggu... Guru - Pencinta kopi dan sunyi

Lahir di Togo-togo, Jeneponto, Sul Sel. Instagram : arman_syarif_

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Luka Selalu Membicarakan Masa Lalu

20 Juni 2019   15:26 Diperbarui: 20 Juni 2019   15:33 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: titikdua.net

bila hari telah senja, luka selalu membicarakan penyesalan. penyesalan tentang masa lalu yang tak mampu dibabarkan dalam kebermaknaan

hingga jubah gelap malam terjuntai memeluk mayapada, luka semakin melebar menyentuh ruang sesal masa lalu lebih dalam. kemudian meratapinya

sesungguhnya luka orang yang menyimpan Tuhan dalam dirinya, menganggap masa lalu sebagai kereta waktu yang terperosok ke dalam jurang kesia-siaan, menggiring jasad lugu mengecup bibir nista

(catatan langit, 20 juni 2019)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun