Mohon tunggu...
Arman Syarif
Arman Syarif Mohon Tunggu... Guru - Pencinta kopi dan sunyi

Lahir di Togo-togo, Jeneponto, Sul Sel. Instagram : arman_syarif_

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Di Tangga Waktu

19 Juni 2019   19:56 Diperbarui: 19 Juni 2019   20:09 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

di tangga waktu kita saling memendam impian di balik tatapan. kala letih menyergap, sejenak kita rebah berkalang asa

namun acapkali, langkah kita terhenti di tangga waktu karena terpukau pada wajah langit yang membiru

sederhana kata kawan. kuingin, di saat kakiku luka, kau memapahku. ketika aku terlupa, kau menggedor pintu sadarku.

kala aku terjatuh, kau melambaikan tangan dan menarikku. agar ku bisa lewati tangga waktu.

yakinlah kawan, pasti kulakukan hal yang sama, saat dirimu ditimbun luka dan derita. sebab aku tak ingin sendiri melangkah menggapai impian

(catatan langit, 19 juni 2019)
hidup adalah perjalanan melewati tangga waktu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun