sabarlah kawan
aku sudah di perbatasan menuju kampung
yakinlah
aku pasti datang melelehkan renjana
memetik daun rindumu yang rindang
agar meluruh rasamu
tapi sudilah kiranya kau sediakan kopi dan gitar untukku
aku kangen kopi buatanmu, aku kangen dengan petikan gitarmu
malam ini
mungkin anggitan baitku harus berjeda
ingin kuhabiskan malam
bersamamu, di depan rumahmu
mengarungi pekat malam dengan lagu
dan cerita masa-masa sekolah dulu
(Catatan langit, 3 Juni 2019)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI